Apa Perbedaan antara Termistor NTC dan PTC?

Perbedaan antara Termistor NTC dan PTC: Temukan cara kerja, fungsi, dan aplikasi dari kedua jenis termistor dalam berbagai perangkat elektronik.

Apa Perbedaan antara Termistor NTC dan PTC?

Termistor adalah jenis resistor yang resistansinya sangat dipengaruhi oleh suhu. Ada dua jenis termistor yang umum, yaitu NTC (Negative Temperature Coefficient) dan PTC (Positive Temperature Coefficient). Kedua jenis ini memiliki karakteristik yang berbeda dalam merespons perubahan suhu.

Termistor NTC

NTC adalah singkatan dari Negative Temperature Coefficient, yang berarti bahwa resistansi termistor ini menurun saat suhu meningkat. Ini terjadi karena peningkatan suhu meningkatkan jumlah elektron yang tersedia untuk penghantaran arus, sehingga mengurangi resistansi.

  • Karakteristik: Resistansi vs Suhu: Resistansi berkurang ketika suhu meningkat.
  • Penggunaan Umum: Termistor NTC sering digunakan dalam pengukuran suhu, pengendalian suhu, dan sensor suhu karena respons mereka yang cepat dan sensitif terhadap perubahan suhu.
  • Contoh Aplikasi: Dalam termometer digital, pengendalian suhu baterai, dan sirkuit proteksi panas.
  • Persamaan karakteristik NTC dapat dinyatakan sebagai:

    R(T) = R_0 * e^(B * (1/T - 1/T_0))
    

    di mana

  • R(T) adalah resistansi pada suhu T (dalam Kelvin)
  • R_0 adalah resistansi pada suhu referensi T_0
  • B adalah konstanta material
  • Termistor PTC

    PTC adalah singkatan dari Positive Temperature Coefficient, yang berarti resistansi termistor ini meningkat saat suhu meningkat. Hal ini disebabkan oleh penurunan jumlah elektron bebas, yang meningkatkan resistansi material.

  • Karakteristik: Resistansi vs Suhu: Resistansi meningkat ketika suhu meningkat.
  • Penggunaan Umum: Termistor PTC sering digunakan sebagai perangkat pengaman termal, detektor arus berlebih, dan pemanas elektronik karena kemampuan mereka untuk membatasi arus secara otomatis pada suhu tertentu.
  • Contoh Aplikasi: Dalam pemutus sirkuit, sensor aliran udara pada mobil, dan de-icing pada mesin pesawat.
  • Karakteristik resistansi PTC biasanya tidak dinyatakan dengan persamaan sederhana seperti NTC, tetapi mereka menunjukkan kenaikan tajam pada resistansi setelah suhu tertentu tercapai.

    Kesimpulan

    NTC dan PTC memiliki kegunaan dan aplikasi yang berbeda berdasarkan respons mereka terhadap perubahan suhu. NTC digunakan terutama dalam pengukuran dan pengendalian suhu karena resistansinya menurun dengan meningkatnya suhu, sementara PTC digunakan dalam aplikasi pelindung karena resistansinya meningkat dengan meningkatnya suhu, mencegah arus berlebih. Memahami perbedaan ini sangat penting dalam memilih jenis termistor yang tepat untuk aplikasi tertentu.

    Summary

    Apa Perbedaan antara Termistor NTC dan PTC?

    header - logo

    The primary purpose of this project is to help the public to learn some exciting and important information about electricity and magnetism.

    Privacy Policy

    Our Website follows all legal requirements to protect your privacy. Visit our Privacy Policy page.

    The Cookies Statement is part of our Privacy Policy.

    Editorial note

    The information contained on this website is for general information purposes only. This website does not use any proprietary data. Visit our Editorial note.

    Copyright Notice

    It’s simple:

    1) You may use almost everything for non-commercial and educational use.

    2) You may not distribute or commercially exploit the content, especially on another website.