Apa Itu Arus Searah (DC)? Arus listrik yang mengalir dalam satu arah, penting dalam baterai, perangkat elektronik, dan aplikasi kelistrikan sehari-hari.
Apa Itu Arus Searah (DC)?
Arus searah, atau yang lebih dikenal dengan singkatan DC (Direct Current), adalah jenis arus listrik yang mengalir dalam satu arah saja. Ini berbeda dengan arus bolak-balik (AC, Alternating Current) yang berubah arah secara periodik. Arus searah biasanya digunakan dalam banyak aplikasi sehari-hari seperti baterai, perangkat elektronik, dan sistem tenaga surya.
Prinsip Dasar Arus Searah
Dalam sistem arus searah, elektron bergerak dari kutub negatif ke kutub positif secara terus-menerus. Sebuah sumber arus searah, seperti baterai, memiliki dua terminal: positif (+) dan negatif (-). Arus akan mengalir dari terminal positif, melalui rangkaian listrik, dan kembali ke terminal negatif.
Rumus dasar yang menghubungkan arus (I), tegangan (V), dan resistansi (R) dalam rangkaian searah adalah hukum Ohm, yang dinyatakan sebagai:
V = I * R
Di sini:
Aplikasi dan Penggunaan Arus Searah
Arus searah sering digunakan dalam berbagai aplikasi karena kestabilannya. Beberapa penggunaan umum meliputi:
Keuntungan dan Kerugian Arus Searah
Arus searah memiliki beberapa keuntungan dan kerugian yang perlu dipertimbangkan:
Kesimpulan
Arus searah adalah komponen penting dalam dunia elektronik dan daya. Dengan arus yang mengalir dalam satu arah yang tetap, DC menyediakan solusi yang ideal untuk penyimpanan daya dan perangkat sensitif. Meskipun memiliki beberapa kerugian dalam transmisi jarak jauh, keuntungannya untuk aplikasi tertentu membuatnya tetap relevan dan sangat diperlukan di banyak aspek kehidupan kita sehari-hari.